Batal
Selasa (7/4/2020) dini hari WIB, Liverpool pun merilis surat yang ditulis oleh CEO mereka, Peter Moore. Surat yang ditujukan kepada para fans The Reds ini memuat tentang pembatalan kebijakan yang dikenal dengan sebutan furlough tersebut.
"Ini merupakan hasil dari konsultasi lanjutan dan pertimbangan internal di berbagai level di klub bahwa kami memilih untuk mencari solusi alternatif terlepas dari hak kami untuk menggunakan skema Coronavirus Job Retention [furlough],"
"Kami percaya bahwa kami keliru pekan lalu dengan mengumumkan bahwa kami akan menggunakan skema coronavirus Retention dan meliburkan staf karena penghentian jadwal sepak bola Premier League, dan kami sungguh meminta maaf atas hal tersebut,"
Skema ini sebelumnya juga dipakai olleh Tottenham dan Norwich City. Namun, beberapa klub lain seperti Manchester United dan Manchester City memilih untuk tak menggunakan skema 'merumahkan' karyawan ini.
"Niat kami adalah memastikan bahwa seluruh karyawan mendapat perlindungan sebanyak mungkin dari tidak dibutuhkan lagi atau kehilangan pendapatan selama periode yang belum pernah terjadi sebelumnya ini,"
"Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk mencari cara alternatif untuk beroperasi sementara tak ada pertandingan sepak bola yang dimainkan dan memastikan bahwa kami tak menggunakan skema bantuan pemerintah,"
Sumber asli: Liverpool FC
Disadur dari: Bola.net (Ari Prayoga, published 7/4/2020)