:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4808423/original/021120700_1713748384-El_Clasico_Real_Madrid_vs_Barcelona-AP__1_.jpg)
Real Madrid kembali tampil sebagai juara La Liga 2023/2024. Kepastian tersebut mereka genggam usai sang musuh bebuyutan, Barcelona, kalah 2-4 kala bertandang ke kandang Girona, Estadi Municipal de Montilivi, pada pekan ke-34.
Real Madrid menggiling Cadiz tiga gol tanpa balas di Santiago Bernabeu.
Sukses Los Blancos disambut gembira seluruh staf pelatih, para pemain, terlebih fans setia meraka.
Salah satu pilar yang larut dalam kegembiraan adalah bintang Inggris yang belum lama bergabung, Jude Bellingham.
Mantan mesin gol Borussia Dortmund tak butuh waktu lama untuk menorehkan sejarah di Real Madrid pasca diangkut dari Jerman pada musim panas 2023.
Dalam perayaan gelar La Liga ke-36, Real Madrid di jalan-jalan ibukota Spanyol belum lama ini, gelandang cemerlang yang baru berusia 20 tahun itu menjadi sorotan terlebih setelah ia didapuk menyampaikan pidato.
Isi Pidato Jude Bellingham
Ribuan suporter mengikuti puncak perayaan di tempat perayaan tradisi klub di Lapangan Cibeles.
Bellingham tampil usai pelatih Carlo Ancelotti memimpin paduan suara lagu kebangsaan klub. Dalam momen spesial itu, Presiden Real Madrid Florentino Perez, kapten Nacho Fernandez, serta gelandang veteran Toni Kross juga berbicara kepada penonton.
Bellingham membuat kejutan karena berpidato menggunakan bahasa Spanyol yang baru ia pelajari selama 10 bulan. Bellingham memanfaatkan pelajaran bahasa Spanyolnya selama ini dan berhasil merebut hati penggemar.
"Terima kasih banyak atas dukungan Anda musim ini," sang gelandang memulai pidato singkatnya..
"Satu lagi pertandingan hebat di Wembley. Ayo kita menang. Hala Madrid!," lanjutnya yang disambut tepuk tangan penggemar.
Beda Bellingham dan Gareth Bale
Hanya saja, tak sedikit penggemar yang bingung apa yang disampaikan Bellingham, terlebih pemuja setia yang tak mengerti bahasa Spanyol.
Setelah mereka tahu artinya, semua melayangkan pujian kepada bintang kesayangan mereka tersebut.
"Dia bahkan tidak gagap," salah satu penggemar berkomentar di X, sementara yang lain berkata, "Kedengarannya bagus, dia melakukannya dengan sangat baik. Saya sangat bangga."
Penggemar ketiga berkomentar: "Itu indah, dalam waktu kurang dari satu tahun."
Seorang penggemar membandingkan upaya Bellingham dengan keengganan Gareth Bale untuk berbicara bahasa Spanyol di depan umum selama berada di Madrid.
"Membuat saya bertanya-tanya mengapa Gareth Bale kesulitan belajar bahasa Spanyol selama bertahun-tahun," tulis fans.
Namun, pendukung lain membela pemain asal Wales itu. "Dia bisa berbicara, hanya berbicara di depan umum adalah hal yang berbeda bagi seorang introvert seperti Bale. Hal yang sama berlaku untuk Becks [David Beckham] hanya saja media tidak langsung mengkritiknya."
22 Gol dan 10 Assist
Adapun Bellingham telah mencetak 22 gol dan memberikan 10 assist dalam 39 pertandingan di semua kompetisi, dan adaptasinya terhadap kehidupan di Spanyol juga berjalan mulus di luar lapangan.
Kini, selain gelar La Liga, Bellingham juga berpeluang memenangkan Liga Champions bersama Real Madrid.
Di final, yang rencananya akan mentas di Wembley, Inggris, pada 1 Juni dini hari WIB, Bellingham dan kawan-kawan akan berhadapan dengan wakil Jerman Borussia Dortmund.
Sumber: Sportbible - bola.com