Jakarta Real Betis mendesak Manchester United untuk mencapai kesepakatan dengan Antony.
Setelah peminjaman selama enam bulan yang sukses musim lalu, Betis dan Antony sama-sama ingin melanjutkan kerja sama mereka hingga musim depan.
Namun, United lebih memilih menjual pemain internasional Brasil itu kepada penawar tertinggi, yang bisa jadi termasuk Bayer Leverkusen, tempat mantan manajer United Erik ten Hag sekarang bertugas.
Daily Mail mengatakan Betis lebih menyukai pengaturan pinjaman baru musim depan, yang akan mencakup opsi permanen senilai £35 juta.
Sementara itu, Antony akan senang bertahan, bahkan jika itu berarti menerima pemotongan besar pada kontraknya di MU.
Prioritas
Bagi Betis, mempertahankan Antony kini menjadi satu di antara prioritas utama di bursa transfer musim panas ini. Namun, tantangan terbesar datang dari sisi finansial.
Antony secara terbuka sudah berkali-kali menyatakan betah bermain di Seville. Bahkan di ruang ganti, sejumlah pemain Betis sempat berseloroh ingin membuat kampanye crowdfunding, atau bahkan "menculik" Antony agar bisa bertahan lebih lama di klub.
Di sisi lain, Atletico Madrid dan Juventus juga dikabarkan mulai mendekati pihak Antony untuk mencari tahu kemungkinan transfer.
Peminat Lain
Betis dikatakan melakukan segala yang mereka bisa untuk mengubah kesepakatan pinjaman Antony menjadi kesepakatan permanen musim panas ini, tetapi beberapa raksasa Eropa mulai memperhatikannya.
Football Espana melaporkan, Juventus dan Atletico sama-sama telah mendaftarkan minat pada pemain Brasil itu.
Laporan tersebut mengklaim Betis tidak akan mampu membeli Antony jika mereka tidak lolos ke Liga Champions musim depan dengan harga yang diminta Man United ditetapkan sebesar €40-50 juta (£33,5-42 juta).
Apa pun yang terjadi, tampaknya ia tidak memiliki masa depan dengan skuad Ruben Amorim setelah gagal memenuhi biaya transfer sebesar £86 juta.
sumber : bola.com