Mengenal Sosok Bernardo Silva, Playmaker Baru Manchester City

Tanggal 27 Mei kemarin, Manchester City secara resmi mendatangkan playmaker AS Monaco Bernardo Silva, dengan benderol transfer sebesar 43 juta pounds.

Banyak pihak mengernyitkan dahi atas transfer tersebut, tapi tidak banyak juga pihak yang yakin kalau pemain asal Portugal itu akan jadi investasi jangka panjang yang bagus untuk The Citizens.

 

Sebelum kita berbicara lebih jauh tentang kemampuan dari sang pemain, mari kita mundur ke belakang, dan berbicara tentang awal karir dari pemain berusia 22 tahun itu. Silva mengawali karir di klub raksasa PortugalBenfica, dan merupakan salah satu jebolan dari akademi sepakbola klub.

Dia melakukan debut bersama tim utama pada usia 19 tahun, performa cemerlang yang dia tunjukkan bersama tim Benfica B, membuat dia sukses dianugerahi gelar Segunda LigaBreakthrough Player of The Year. Dia juga masuk kedalam anggota tim Benfica yang berhasil merengkuh treble di musim 2013/14.

Meski memiliki kecintaan yang sangat mendalam kepada Benfica, dia tidak bertahan lama di Estadio Da Luz. Dia hanya tampil sebanyak satu kali untuk As Aguias, sebelum akhirnya memutuskan untuk pindah secara permanen ke Monaco.

Di Monaco, dia bereuni dengan mantan pelatihnya di Benfica, Leonardo Jardim. Meski hanya pernah sekali memperkuat Benfica, Jardim tetap yakin dengan kemampuan sang pemain, dan memutuskan untuk memboyong Silva ke Stade Louis II dengan benderol transfer sebesar 16 juta euro.

Silva berhasil menjadi salah pemain tetap di tim utama Monaco, dengan puncak performanya terjadi pada musim 2016/17 lalu. Visi permainan yang apik, kontrol bola yang dinamis, serta teknik yang mumpuni menjadi nilai jual utama dari Silva.

Dia menjadi sosok yang tidak tergantikan bagi tim, dan merupakan salah satu komponen penting dari keberhasilan Monaco merengkuh trofi Ligue 1. Dia tampil sebanyak 37 kali di Ligue 1, dan berhasil menyumbangkan delapan gol serta 11 assist untuk Monaco.

Di Liga Champions, peran dari sang pemain jua tidak kalah penting. Dalam laga melawan klub barunya Manchester City, dia berhasil mengobrak-abrik lini pertahanan dari The Citizens, dengan banyak pihak percaya kalau performa Silva di laga tersebut merupakan salah satu hal yang mempengaruhi keputusan Pep Guardiola untuk memboyong sang pemain ke Etihad.

“Dia mungkin adalah pemain paling penting didalam tim kami,” ucap Fabinho ketika dimintai komentar mengenai permainan Silva

“Dia memiliki sentuhan yang mirip seperti Lionel Messi. Mereka berdua memiliki kaki kiri yang kuat, bertubuh pendek, dan memiliki kemampuan dribel yang cepat serta tajam. Mereka memiliki karakteristik permainan yang mirip.”

Dengan semakin menuanya usia dari David Silva, pemain asal Portugal itu digadang-gadang sebagai calon suksesor dari playmaker asal Spanyol itu.

Lini depan yang diisi oleh Bernardo Silva, David Silva, Kevin De BruyneSergio AgueroGabriel JesusLeroy Sane, serta Raheem Sterling tentu bukanlah lini depan yang mudah untuk dihentikan, performa sang pemain di ajang Liga Inggris, tentu adalah sesuatu yang patut untuk ditunggu.

Apakah Silva bisa menjadi penerus dari ‘Silva’, atau akankah dia menjadi flop dan menyesali keputusannya pindah ke Etihad? Mari kita biarkan waktu yang menjawab.